Saturday, January 28, 2017

matapena..


MATAPENA
Majelis Tsaqofah Pendidikan Anak
Pemateri Abah Ihsan
Tanggal : 13 Januari 2017
Fave Hotel Banjarbaru

Resume: Bagaimana mendisiplinkan anak dalam shalat




Setiap anak memiliki fitrah ketuhanan, fitrah keimanan, fitrah agama.
Ajak anak untuk berfikir
Install ke dalam pikiran anak siapa yang mereka sembah
Aktifkan lagi program 1821 (program mengobrol, bermain dan bercerita dengan anak di jam tertentu, disarankan pukul 18.00-21.00), banyak sekali yang harus diinstalkan pada anak-anak
-          99 asmaul Husna
-          Quran Time
-          Story Time
-          Cerita Nabi dan Rosul
Yang tidak akan pernah habis untuk diceritakan hikmah dan semangatnya.

Kitab suci seperti MAP/peta, sebagai pedoman dalam menjalani hidup ini, jika kita menggunakan pedoman Al Quran kita termasuk orang-orang yang beruntung.

Tanamkan MOTIVASI dan PEMBIASAAN pada anak

Motivasi berupa software yang kita installkan pada anak
1.       Iman kepada Allah
2.       Iman kepada Kitab
3.       Iman kepada Rasul
4.       Iman kepada Hari Kiamat/Kematian
5.       Iman kepada Malaikat
6.       Iman kepada Qadar/Qadla

Program 1821 hakikatnya adalah waktu untuk halaqah bersama anak, ayah dan bundanya sebagai ustadz dan ustadzahnya. Jangan merasa tidak mampu, yang penting adalah orang tua mau belajar dan mau memperbaiki diri. Dan halaqah/1821 ini wajib dilakukan.

Setelah murajaah bersama, story time, minimal harus ada 1 cerita yang harus diceritakan kepada anak-anak.

Terangkan bedanya orang yang sholat dengan yang tidak sholat. Banyak perbedaan pendapat.

Pembiasaan

Berikut yang dapat dilakukan untuk membiasakan anak-anak sholat.

1.  Jadikan usia 7 tahun adalah usia yang istimewa.

Katakan kepada anak kita bahwa menginjak  usia 7 tahun akan diberikan keistimewaan, misalnya diberikan hak untuk menonton, diberikan hak ganti alat sholat sebulan sekali, hak untuk menentukan pilihan barang tertentu, hak uang saku, selain ada kewajibannya juga, yaitu sholat, kerjaan rumah.

2.     Umur 7 sampai dengan 10 tahun, sholat dan wudhu wajib didampingi oleh orang tua.

Sholat bisa dengan berjamaah atau mengawasi di sampingnya jika sedang berhalangan sholat. Tidak boleh sholat sendirian. Karena jika tidak diawasi anak umur 7-10 tahun dikhawatirkan akan mempercepat shalatnya. Anak di bawah 7 tahun tidak disarankan untuk sholat di masjid. Jika anak umur 7 tahun akan sholat di masjid, pastikan dulu anak tersebut sudah benar sholatnya baik gerakan dan bacaannya. Dan masih perlu pengawasan dari orangtuanya.

Sesekali anak diminta untuk mengeraskan bacaan sholat dan surah-surah yang dibaca untuk pengecekan bacaannya. Dan juga perhatikan gerakan wudhu yang benar.

3.     Harus tepat waktu

Orang tua harus memberi contoh jika mendengar adzan harus berhenti melakukan sesuatu (FREEZE!!) ajak anak-anak sekalian melakukan sholat. Semakin ditunda semakin malas mengerjakan dan mengurangi keutamaan sholat tepat waktu.

4.     Ketegasan

Untuk anak yang lambat mengerjakan sholat, harus ditindak misal time out selama 1 jam di luar ruangan atau di dalam kamarnya. Lambat disini menurut abah ihsan jika sholat berjamaah batasnya adalah rukuk rakaat pertama. Pada saat imam rukuk, anak sudah harus sudah memulai takbiratul ihram rakaat pertama.

Sholat tidak boleh bercanda, jika bercanda anak harus mengulang klo tidak mau mengulang akan ditindak. Misal time out di luar selama 1 jam.


5.     Biasakan disiplin tidur.

Anak tidur tepat waktu, maksimal jam 21.30 anak sudah terlelap. Misalkan anak tidak terbiasa tidur cepat, tetap dikondisikan berada di dalam kamar, lampu dimatikan, ditemani oleh orang tua sambil diceritakan sesuatu, atau dinyanyikan shalawat.

6.     Masukkan khusus tentang menegakkan  sholat ini ke dalam doa-doa kita QS Iberahim : 40

Sesekali doakan anak-anak kita dengan dikeraskan agar anak kita mendengar. Anak akan berlaku seperti apa yang kita doakan.


Boleh memukul tapi orang tua introspeksi dulu

-          apakah kita sudah menginstall software ke jiwa anak-anak kita?
-          Apakah kita telah melakukan tahap-tahap pembiasaan sholat ke anak dengan baik?
-          Apakah kita telah memperlakukan anak dengan tegas berkaitan dengan kedisiplonan sholat?

Jika belum, sebaiknya ulangi dulu prosesnya, jika belum sempurna installnya, ulangi dari awal lagi  ceritakan sifat-sifat Allah dalam Asmaul Husna dll. Tumbuhkan fitrah ketuhanan yang telah ada dalam jiwa anak. Jika sudah dilakukan dengan baik, rasanya tidak perlu memukul.


Mengapa Wudlu dan Sholat harus diawasi?

Analogi seperti anak yang baru belajar berenang tidak mungkin dilepas begitu saja, tanpa kemampuan. Beresiko anak tenggelam atau bergerak di kolam semaunya, tidak sesuai dengan gerakan yang baik dan benar. Demikian juga dalam hal wudhu dan sholat, jika dibiarkan, anak-anak akan semaunya dan tidak tahu apakah gerakannya sudah benar atau salah, khawatir akan terbawa sampai dewasa. Jika ini terjadi sholat yang dilakukan tidak ada gunanya karena tata cara yang tidak benar.

Mohon koreksi jika ada yang salah.

No comments:

Post a Comment

Mastermind dan False Celebration

  Anggota Tim yang memberikan sarannya:  #ibupembaharu #bundasalihah #darirumahuntukdunia #hexagoncity #institutibuprofesional #semestaberka...