Wednesday, March 22, 2017

Travelling project

Persiapan tentang project idealnya seluruh anggota keluarga terlibat, sementara bunda, ayah, dan anak pertama saja yang menentukan, yang lain ngikut saja. Itupun terpisah, saya diskusi dulu demgan ayah, dan kemudian saya diskusi lagi dengan anak pertama. Menunggu kondisi ideal tidak akan mulai nanti..hehehe

Ada beberapa pilihan untuk project, misalnya gardening, membuat kecambah, melukis di kanvas, membuat berbagai macam kue dan lain-lain. Tapi untuk saat ini kami sepakat memilih travelling project. Karena mulai weekend sampai tanggal 29 Maret 2017 kami melakukan perjalanan ke Jakarta. Mengunjungi salah satu kakak ipar atau kembaran ayah di sana. 


Tujuan project ini melatih kemandirian anak, travelling sekaligus belajar, dan nantinya anak-anak belajar bernarasi tentang apa saja yang didapat selama travelling.

Gambaran project ini:
Anak-anak dilatih untuk mengerjakan sesuatunya sendiri kalau masih perlu tetap diawasi. 

Misal dimulai dari persiapan memilih baju dan menatanya di koper, seharusnya memesan tiket sendiri, tapi sudah dilakukan, semoga lain waktu mereka bisa memesannya sendiri. 

Nantinya anak-anak diajari untuk bagaimana check in, bagaimana mengambil bagasi, dan menentukan transportasi apa yang sesuai dengan budget dan tetap memprioritaskan keamanan.

Dalam perjalanan Nisa anak pertama yang katanya suka fotografi, dibebaskan untuk mengambil foto object yang menarik. Dalam perjalanan ini diharapkan meminimalkan interaksi dengan gadget, memaksimalkan interaksi dengan manusia atau benda hidup hehehe. 

Untuk tiara, diminta untuk menggambar sesuatu yang menarik di atas kertas, mungkin tentang perjalanan ini atau sesuai yang dia suka.

Untuk mitha membawa buku bacaan dan mainan yang dia suka. 

Tetap melakukan kemandirian-kemandirian yang telah dilakukan di rumah. Menjaga kesopanan, menjaga sholat dan tetap konsisten membaca Al-Quran, menjaga empati dengan orang lain, tidak merepotkan orang lain.

Sedangkan tugas ayah adalah menceritakan sesuatu atau memberikan permainan yang menarik kepada anak-anak. Sehingga perjalanan tidak membosankan.

Hasil akhir dari project ini adalah narasi atau penceritaan kembali dalam bentuk lisan dan tulisan, dan juga hasil jepretan Nisa dan kakak tiara. Untuk mitha cukup narasi dalam bentuk lisan.

Semoga perjalanan ini lancar dan menyenangkan.

No comments:

Post a Comment

Mastermind dan False Celebration

  Anggota Tim yang memberikan sarannya:  #ibupembaharu #bundasalihah #darirumahuntukdunia #hexagoncity #institutibuprofesional #semestaberka...